Intent Based Marketing: Apa dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apakah Anda mengenal istilah Intent Based Marketing? Melansir dari survei yang dilakukan oleh Leadfeeder, lebih dari 76% pemimpin B2B yang diwawancarai mengatakan bahwa mereka sekarang menggunakan data untuk menginformasikan strategi penjualan dan pemasaran mereka, dengan 65% ingin berinvestasi lebih banyak dalam dua belas bulan mendatang.

Selain itu, intent based marketing memungkinkan pemasar B2B untuk membuat kesimpulan tentang konten yang mendasari dan membuat kampanye pemasaran ulang, konten masuk, dan strategi tindak lanjut yang sesuai dengan data.

Intent data dapat digambarkan sebagai informasi perilaku yang diperoleh dari konsumsi konten web pengguna digital. Jika disimpulkan, intent data berarti bahwa penyedia data dapat menganalisis halaman web yang relevan dengan konsumen yang ditargetkan, siapa yang mengunjunginya, dan bagian mana pada web yang paling banyak dilihat oleh konsumen. Penasaran? Yuk, simak lebih lanjut tentang intent based marketing!

Apa itu Intent Based Marketing?

Intent based marketing adalah taktik pemasaran yang menyajikan pemasaran di internet kepada konsumen potensial, seringkali menunjukkan niat konsumen dalam kaitannya dengan suatu produk. Dengan demikian, strategi ini lebih menitikberatkan pada pemasaran kepada konsumen tertentu dengan menyesuaikan dengan kebutuhan dan perilaku mereka. 

Dengan mengamati apa yang mereka lakukan pada website, apa yang sering mereka beli, dan lain-lain. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk menyesuaikan pemasaran untuk setiap konsumen. Pemasaran seperti ini terbukti lebih efektif daripada pemasaran umum.

Baca Juga:  Apa Itu Website? Dan Apa Saja Jenis-Jenis Website

Mengenal Intent Data

Data adalah komponen terpenting untuk menyesuaikan target dalam intent based marketing. Untuk itu, data membuat Anda lebih terbiasa dengan apa yang disebut intent data jika Anda ingin menggunakan jenis taktik pemasaran ini.

Melansir dari Oktopost, intent data adalah aktivitas dan perilaku konsumen di dunia online. Ini didasarkan pada kueri di mesin telusur, situs web yang dikunjungi oleh konsumen, konten yang sering dilihat, dan interaksi di seluruh web. Lalu, darimana kita mengetahui data-data tersebut? Secara keseluruhan, terdapat dua sumber data, yaitu: 

Data Eksternal

Data ini didapatkan dari platform atau pihak luar seperti provider pihak ketiga, sumber data publik, hingga hasil riset pasar. Intent data didapatkan dari pihak eksternal untuk mendapatkan insight seputar apa yang prospeknya cari di website lain. Beberapa contoh data eksternal di antaranya:

  • Kebiasaan browsing
  • Time on page dan scroll speed
  • Engagement (download, klik, dan view)
  • Konsumsi konten (tipe, jumlah, dan referensinya)
  • Website yang dikunjungi
  • Lokasi (didapatkan melalui alamat IP)

Data Internal

Data internal adalah data yang dapat diakses dari dari tools bisnis, sistem, hingga platform yang digunakan oleh perusahaan seperti; 

  • Website, aplikasi, atau produk Anda
  • Komunikasi email (informasi personal, penerima, responden) 
  • Iklan (jumlah klik ke iklan, jawaban survei)
  • Konten campaign (software CRM, konten interaktif, jumlah klik ke konten)

Baca Juga: 7 Cara Mendapatkan Uang dari Instagram dengan Mudah & Cepat

Manfaat Intent Based Marketing

Manfaat penargetan berbasis sasaran mencakup tingkat retensi dan konversi yang lebih tinggi, pengalaman pelanggan yang lebih baik, dan pemahaman yang lebih baik tentang kebutuhan dan preferensi pelanggan. Berikut ini beberapa contohnya:

Pengurangan biaya pemasaran eksternal

Pengiklan dapat menargetkan kampanye mereka ke audiens yang telah menunjukkan niat yang jelas untuk membeli. Dengan cara ini anggaran periklanan digunakan lebih efektif, karena pengguna sudah mencari solusi serupa untuk menyelesaikan kebutuhan mereka. Praktik ini membantu perusahaan mengurangi keseluruhan biaya pemasaran dan meningkatkan laba atas investasi (ROI).

Manfaatkan iklan terprogram

Platform periklanan terprogram memungkinkan tim pemasaran untuk menempatkan iklan dinamis pada konten, topik, dan situs web yang sering dikunjungi pengguna. Bahkan dimungkinkan untuk menampilkan iklan tertentu kepada pengguna yang telah membaca beberapa artikel terkait terlebih dahulu.

Pengurangan biaya pemasaran eksternal

Pengiklan dapat menargetkan kampanye mereka ke audiens yang telah menunjukkan niat yang jelas untuk membeli. Dengan cara ini anggaran periklanan digunakan lebih efektif, karena pengguna sudah mencari solusi serupa untuk menyelesaikan kebutuhan mereka. Praktik ini membantu perusahaan mengurangi keseluruhan biaya pemasaran dan meningkatkan laba atas investasi (ROI).

Mengintegrasikan pemasaran berbasis akun

Pemasaran berbasis akun, seperti pemasaran berbasis target, hanya berfokus pada akun yang sangat menguntungkan. Alat penambangan data memungkinkan pemasar untuk menyesuaikan tindak lanjut mereka dengan pesan yang menanggapi pertanyaan penelitian prospek saat ini. 

Sempurnakan profil pelanggan ideal Anda

Ideal Customer Profile (ICP) adalah file detail deskripsi perusahaan yang cocok dengan produk Anda. Data target dapat dibandingkan dengan kriteria lain seperti pendapatan, ukuran, latar belakang, lokasi geografis, industri dan penggunaan teknologi.

Tingkatkan SEO

Search Engine Optimization (SEO) berguna untuk menghasilkan lalu lintas masuk. Lalu, dari sana SEO bisa menentukan kata kunci, topik, dan jenis konten apa yang lebih sering dibutuhkan audiens Anda, Anda dapat membuat konten yang menghasilkan lebih banyak lalu lintas organik. Bukan hanya itu, SEO juga berguna untuk menaikkan brand awareness dengan kata kunci yang tepat.

Tantangan Intent Based Marketing

Intent Based Marketing tools sudah menjadi bahasan yang hangat belakangan ini. Seperti yang kita ketahui, banyak juga perdebatan mengenai intent based marketing. Melansir dari Tech Funnel, intent-based marketing memiliki beberapa tantangan. Yuk, simak dibawah ini.

Kurangnya kualitas informasi

Anda harus tahu bahwa banyak perusahaan sulit menerapkan pemasaran yang ditargetkan karena kurangnya kualitas data. Untuk menerapkan target marketing, lead scoring dan pengumpulan data harus dipersiapkan dengan sempurna agar niat beli konsumen dapat diketahui sedini mungkin.

Bahkan, jika Anda telah membuat corong penjualan, Anda tidak dapat memahami niat konsumen sebelum mereka berinteraksi dengan konten Anda. Oleh karena itu, cara terbaik untuk mengakses data target adalah dengan bekerja sama dengan penyedia data. 

Mengintegrasikan data yang ada dengan data target

Tantangan berikutnya untuk intent based marketing adalah menghubungkan data niat ke sistem penskoran prospek yang ada. Semakin banyak sumber data yang Anda miliki, semakin rumit proses pengorganisasian data Anda. 

3 Kunci Penting Intent Based Marketing

Intent based branding dan marketing memiliki tiga kunci utama yang perlu Anda perhatikan. Jika Anda memperhatikan tiga kunci ini baik-baik, maka Anda sudah siap untuk mulai melakukan intent based marketing. Yuk, simak dibawah!

Konteks

Pertama-tama, konteks berarti bahwa iklan Anda ditampilkan di tempat yang akan dilihat, diapresiasi, dan ditindaklanjuti. Iklan yang muncul pada waktu yang salah atau dalam konteks yang salah dapat terasa seperti pengalih perhatian, terutama jika orang dengan sengaja membuat jarak antara jam pribadi dan jam kerja.  

Penargetan

Selanjutnya, penargetan adalah praktik penggunaan data dan informasi demografis untuk menampilkan iklan kepada pengguna atau orang yang tepat. Analytics memberi Anda gambaran yang jelas tentang pasar Anda dan dari sana Anda dapat menentukan kriteria seperti lokasi, fungsi, ukuran perusahaan, atau minat untuk menemukan pengguna yang tergabung dalam pasar tersebut. 

Behavioral insights

Kunci penting terakhir, yaitu behavioral insights, behavioral insights memungkinkan penayangan iklan pada waktu yang tepat. Analisis ini memberikan pemahaman yang baik tentang posisi pengguna dalam perjalanan pembelian mereka. Perilaku seperti keterlibatan konten, saluran, sumber rujukan, dan tingkat keterlibatan per kampanye dapat menunjukkan banyak hal tentang apa yang dicari orang di iklan Anda.